Literasi Kita – Soemitro Djojohadikusumo adalah seorang ekonom dan politikus Indonesia yang lahir pada 4 Juli 1932 dan meninggal pada 8 Februari 2001. Ia memainkan peran penting dalam politik dan pembangunan ekonomi Indonesia.

Soemitro Djojohadikusumo pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan Indonesia dari tahun 1966 hingga 1973 selama rezim Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Suharto. Ia dikenal karena upayanya dalam menstabilkan ekonomi Indonesia selama periode ketidakpastian politik dan ekonomi.

Riwayat Studi Sang Begawan Ekonomi

Soemitro Djojohadikusumo menempuh pendidikan tinggi dan meraih gelar doktor dalam bidang ekonomi. Berikut adalah ringkasan riwayat studi Soemitro Djojohadikusumo:

1. Pendidikan Sarjana: Soemitro Djojohadikusumo menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang ekonomi.
2. Pendidikan Magister: Setelah meraih gelar sarjana, ia melanjutkan pendidikannya dan mendapatkan gelar magister di bidang ekonomi.
3. Gelar Doktor: Puncak pendidikannya adalah ketika ia melanjutkan studi doktoralnya di University of California, Berkeley, Amerika Serikat. Di sana, ia meraih gelar doktor dalam bidang ekonomi.

Pendidikan tingginya di Berkeley kemungkinan memberikannya wawasan dan pengetahuan mendalam dalam bidang ekonomi, yang nantinya dapat diterapkan dalam karir akademis dan pelayanannya di pemerintahan sebagai Menteri Keuangan.

Prestasi Sang Begawan Ekonomi

Soemitro Djojohadikusumo memiliki sejumlah prestasi dan kontribusi yang mencolok selama karirnya di bidang ekonomi dan politik di Indonesia. Beberapa prestasinya termasuk:

1. Menteri Keuangan Indonesia: Soemitro Djojohadikusumo menjabat sebagai Menteri Keuangan Indonesia selama periode 1966-1973 di bawah pemerintahan Presiden Suharto. Selama masa jabatannya, ia berperan dalam merancang kebijakan ekonomi untuk menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi negara.
2. Kontribusi Stabilisasi Ekonomi: Sebagai Menteri Keuangan, Soemitro Djojohadikusumo berhasil melakukan upaya stabilisasi ekonomi Indonesia dalam kondisi politik dan ekonomi yang sulit setelah peristiwa G30S/PKI pada tahun 1965.
3. Pendidikan di Luar Negeri: Ia meraih gelar doktor dalam bidang ekonomi dari University of California, Berkeley, Amerika Serikat, yang menunjukkan dedikasinya dalam pengembangan pengetahuan ekonomi.
4. Pengaruh di Bidang Kebijakan Ekonomi: Kontribusi akademisnya dan pengalaman sebagai Menteri Keuangan memberikan pengaruh besar terhadap pengembangan kebijakan ekonomi di Indonesia selama era Orde Baru.